Mari kita lihat !!
1. Pilih telur yang bermutu baik .
2. Cucilah telur dan bersihkan telur dari kotoran yang melekat. Lebih baik lagi bila menggunakan air hangat.
3. Keringkan telur yang telah dicuci tersebut. Gunakan lap agar proses dapat berjalan lebih cepat.
4. Amplas seluruh permukaan telur secara merata agar pori-porinya terbuka. Ketika mengamplas jangan terlalu lama sebab kulit telur akan semakin tipis sehingga akan semakin mudah retak atau pecah.
5. Buat adonan pengasin. Pertama-tama buat campuran abu gosok dan garam dengan perbandingan 1:1. Setelah itu tambahkan air secukupnya sampai membentuk pasta. Selain abu gosok dapat juga menggunakan bubuk bata merah.
6. Bungkus setiap telur dengan adonan secara merata di permukaan telur dengan tebal ±2 mm.
8. Setelah selesai bersihkan telur dan pastikan telur tetap dalam keadaan utuh dan bagus.
9. Bila ingin telur asin dapat lebih tahan lama, rendam telur dalam larutan teh selama ± 1 minggu. Hal ini dilakukan agar zat tanin yang terkandung dalam daun teh dapat menutupi pori-pori kulit telur yang sebelumnya terbuka akibat proses pengampelasan.
10. Bersihkan dan rebus telur asin hingga benar-benar masak.